SULTENG RAYA- Lembaga Pengembangan dan Pembinaan Al-Islam dan Kemuhammadiyaan (LP2AIK) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu mengawali aktifitas di Tahun 2024 dengan kegiatan Baitul Arqam (BA), melibatkan sebanyak 56 peserta.

Para peserta BA berasal dari berbagai fakultas, termasuk Fakultas Hukum, Fakultas Ekonomi Bisnis, Fakultas Teknik, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Fakultas Agama Islam, dan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Masing-masing fakultas diwakili oleh sejumlah mahasiswa yang telah mencapai tahap studi akhir dan siap memulai langkah terakhir menuju kelulusan.

Kegiatan itu dilaksanakan pada Rabu (3/1/2023) hingga Jumat (5/1/2024) di Aula Raktorat Unismuh Palu dibuka oleh Rektor Unismuh Palu.

Tampak para peserta Baitul Arqam menerima materi dari Ketua Pemuda Muhammadiyah Sulawesi Tengah, Umar Hanase. Foto: Humas

Rektor Unismuh Palu, Prof. Dr. H. Rajindra, SE., MM, dalam sambutannya berharap agar Baitul Arqam dapat memberikan manfaat yang besar bagi mahasiswa dan memperkuat nilai-nilai keislaman bagi peserta.

Mengingat di Baitul Argam (BA) ini, peserta mempelajari paham Agama sebagaimana Alquran dan Hadis yang menjelaskan prinsip-prinsip ibadah yang benar. Namun bagi peserta yang non Muslim akan menyesuaian diri, mereka hadir dan mengikuti sekadar mengetahui materi di BA, dan tidak perlu mempraktekan.

“Peserta BA agar mengikuti dengan baik setiap materi yang diberikan oleh pemateri, dengan harapan menjadi bekal apabila sudah turun kemasyarakat nantinya,”pesan Prof Rajindra.

Sementara Ketua Badan Pembina Harian (BPH) Unismuh Palu, Muh. Amin Parakkasi, S.Ag. M.Hi,  dalam sambutannya menegaskan bahwa Kemuhammadiyaan bukanlah sekadar sebuah pandangan keagamaan, tetapi juga sebuah gaya hidup yang melibatkan pengabdian pada prinsip-prinsip moral dan etika yang diajarkan oleh Nabi Muhammad SAW.

Bagi seorang sarjana atau alumni, menjalankan kemuhammadiyaan adalah mempertahankan nilai-nilai kebenaran, keadilan, dan kasih sayang dalam segala aspek kehidupan. Hal ini meliputi penghormatan terhadap ilmu pengetahuan, kemajuan, serta pengabdian kepada masyarakat.

Kegiatan ini katanya merupakan salah satu upaya dari Unismuh Palu dalam meningkatkan kualitas keislaman dan membuka ruang bagi pemikiran yang progresif serta inovatif. “Unismuh Palu berkomitmen untuk terus menghadirkan program-program yang memberikan nilai tambah bagi mahasiswa dan masyarakat luas,”sebutnya.

Kegiatan Baitul Arqam yang diselenggarakan oleh LP2AIK Unismuh Palu itu  menjadi wadah bagi pertukaran ide dan gagasan cemerlang. Karena kegiatan ini tidak hanya monoton dalam bentuk penerimaan materi oleh peserta, melaikan juga ada sesi diskusi untuk merespons isu-isu aktual yang dihadapi oleh masyarakat digital saat ini. *ENG