SULTENG RAYA – Di tengah harga gula pasir yang saat ini terus mengalami kenaikan, Perusahaan Umum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Sulawesi Tengah akan mendatangkan sebanyak 375 ton dari Jawa Timur.
Pemimpin Wilayah (Pimwil) Bulog Kanwil Sulawesi Tengah, Heriswan mengatakan, ketersediaan stok gula pasir yang ada saat ini mencukupi hingga sampai menjelang hari Natal dan Tahun Baru.
“Kami menjamin kebutuhan Natal dan Tahun Baru masih bisa terpenuhi. Walaupun harga naik, rencana kita akan datangkan kiriman stok gula pasir dari Jawa Timur,” katanya.
Sementara itu, pihaknya juga menyediakan minyak goreng bantal sebanyak 390.000 ribu liter dan minyak goreng curah 198.000 liter. Ia menilai bahwa stok tersebut akan memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Khusus minyak goreng sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET), tepung terigu Rp12 ribu perkilogram, dan gula pasir harga acuan Rp16 ribu perkilogram. Itu harga yang kita berikan ke masyarakat,” kata Heriswan.
Bukan hanya itu, Bulog Sulteng juga berkoordinasi dengan instansi pemerintah daerah kabupaten/kota untuk menggelar kegiatan pasar murah dalam rangka stabilisasi harga pangan menjelang hari Natal dan Tahun Baru.
“Kemarin untuk Kabupaten Sigi sudah selesai dilaksanakan di 16 titik. Selanjutnya, kami melakukan penandatanganan kerjasama dengan Dinas Pangan Sulteng dalam rangka pasar murah di 3 kabupaten,” tuturnya. RHT