SULTENG RAYA – Komisi I DPRD Kabupaten Morowali Utara menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama 12 kepala desa yang berada di wilayah pedalaman Kecamatan Bungku Utara dan Mamosolato.

Rapat itu juga dihadiri Sekretaris PUPR Morut Alamsyah, Kabid Bina Marga Rapda Tobigo, Kepala DPMD Morut Andi Parenrengi dan Asisten I Krispen H Masu berlangsung di ruang komisi I DPRD, Selasa (21/11/2023).

Kegiatan dibuka Wakil Ketua II DPRD Morut, Muhamad Safri dan didampingi Ketua Komisi I DPRD Morut Melki Tangkidi dan anggota dewan lainnya yakni Yanto Baoli serta Epafras Sambongi.

Kepada media ini, Ketua Komisi I DPRD Morut Melki Tangkidi mengatakan, rapat dengar pendapat ini membahas tentang infrastruktur berupa jalan dan jembatan di wilayah pedalaman di dua Kecamatan.

“Ini yang kita dorong agar wilayah-wilayah yang berada di pedalaman bisa tercover di tahun 2024 mendatang. Dan melalui kesempatan ini, kita menampung seluruh aspirasi dari Kades yang berada di wilayah pelosok,” terangnya.

Sementara itu, Wakil Ketua II DPRD Morut Muhamad Safri menuturkan bahwa usulan terkait pembangunan infrastruktur di wilayah pedalaman akan didorong dan diprioritaskan pada 2024.

“Kami minta Pemda melalui PUPR Morut memprioritaskan ini dan dimasukkan dalam pembahasan anggaran 2024 mendatang, jangan lagi terlupakan wilayah-wilayah pedalaman,” imbuhnya. VAN