RAYA – Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Sekretariat Daerah (Setda) Kota mensosialisasikan Sistem Kegiatan Penjadwalan dan Disposisi Terintegrasi atau disingkat ‘Si Kelor’ di ruang rapat Bantaya, gedung Kantor Wali , Kamis (2/11/2023).

Kepala Bagian (Kabag) Prokopim Setda Kota Palu, Fatimah Hatta, mengatakn, ‘Si Kelor’ tersebut merupakan terobosan dilakukan Prokopim Setda Kota Palu, sebagai upaya mengoptimalisasi penjadwalan dan bahan kelengkapan kegiatan pimpinan, berbasis sistem aplikasi informasi.

“Hal ini bertujuan untuk memberikan pelayanan yang prima kepada pimpinan daerah, OPD, instansi terkait, dan masyarakat Kota Palu secara umum,” kata Kabag Fatimah.

Menurutnya, Si Kelor bisa diakses siapa saja melalui website www.sikelor.web.id/, untuk memudahkan sistem informasi pemerintahan di lingkup Pemerintah Kota Palu, terutama rencana kerja dan giat-giat OPD yang berhubungan langsung dengan Bagian Prokopim.

“Misalnya, salah satu OPD akan melakukan kegiatan dan dihadiri oleh pimpinan atau pejabat daerah, di situ kami bisa tahu dan membuat persiapan. Seperti sambutan untuk pimpinan yang lebih jelas dan sesuai dengan subtansi dari kegiatan OPD tersebut,” kata Kabag Fatimah.

Sementara itu, Sekretaris Kota (Sekkot) Palu, Irmayanti Pettalolo, menyambut baik inovasi dilakukan Bagian Prokopim Setda Kota Palu tersebut.

Menurutnya, dengan adanya terobosan sistem penjadwalan dan disposisi terintegrasi tersebut, Pemerintah Kota Palu terus berupaya meningkatkan kepada masyarakat salah satunya melaksanakan pemerintahan berbasis elektronik.

“Jadi semua pelayanan itu dilakukan secara elektronik. Mengingat beberapa hal terkait pengurangan-pengurangan anggaran beberapa aspek, seperti penggunaan kertas, polpen, dan lainnya. Jadi dengan kita meningkatkan layanan berbasis elektronik, tentunya banyak hal yang bisa kita minimalisir,” kata Sekkot Irmayanti.

Diharapkan dengan pemerintahan berbasis elektronik tersebut, kata dia, masyarakat semakin mudah dan cepat mendapatkan layanan.

“Jadi, pimpinan dalam hal ini wali kota, wakil wali kota, maupun pejabat-pejabat lainnya, dapat memberikan layanan tanpa harus menunggu jam kerja atau ada di tempat. Jadi hari ini mudah dilakukan, kapan saja, dimana saja, itu bisa dilakukan,” ungkapnya.

Ia berharap, melalui Si Kelor, kegiatan-kegiatan dilakukan OPD dengan menghadirkan pimpinan daerah, dapat terjadwal dengan baik.

Di samping itu, pejabat yang mewakili pimpinan memiliki hubungan dengan kegiatan dilaksanakan,  sehingga pada forum tersebut, dapat saling bertukar informasi dengan jelas dan bisa saling diskusi.

“Jadi maksud dari Si Kelor ini sebagai upaya efisiensi sistem penjadwalan pimpinan dalam menghadiri kegiatan,” kata Sekkot.

Ia mengatakan, Si Kelor bakal terhubung dengan aplikasi SanguPalu, yang belum lama ini dilaunching Pemerintah Kota Palu.

“Sehingga masyarakat ataupun instansi yang akan melihat aktivitas Pemerintah Kota Palu, dapat membuka aplikasi SanguPalu,” tuturnya. HGA