SULTENG RAYA-Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu, sebagai salah satu perguruan tinggi di Sulawesi Tengah, ikut menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk pendamping Wisatawan Asing yang berkunjung di Sulawesi Tengah.
Pendimping Wisatawan tersebut, terdiri dari dosen dan mahasiswa. Dimana sebelumnya mereka-mereka ini telah melalui pelatihan pengembangan SDM.
Mengingat mereka ini memiliki tanggung jawab mendampingi wisatawan dalam rangka memberikan penjelasan serta bimbingan terhadap destinasi wisata yang hendak dituju. Karena sebagai pendamping harus memahami detail dan informasi destinasi wisata yang hendak dikunjungi.
Hal tersebut adalah hasil jalinan kerjasama antara Unismuh Palu melalui Rektor Prof. Dr. H. Rajindra, SE., MM dengan Balai Bahasa Sulawesi Tengah.
Wakil Rektor Bidang Akademik Unismuh Palu, Sudirman, S.KM., M.Kes menguraikan, upaya tersebut sebagai bentuk partisipasi perguruan tinggi dalam pengembangan sektor wisata di Sulawesi Tengah melalui penyediaan SDM sebagai pendamping wisatawan asing.
Mengingat katanya, sektor pariwisata masih menjadi salah satu roda penggerak utama perkembangan ekonomi masyarakat Indonesia. Namun sayang untuk di Sulawesi Tengah pendamping wisatawan terutama wisatawan asing masih terbilang sedikit, sehingga mambutuhkan partisipasi perguruan tinggi untuk menyiapkan SDMnya sebagai pendamping, tentunya mereka-mereka yang mampunyai keterampilan berbahasa, minimal bahasa Inggris.
“Kami menyediakan pendamping, tentunya adalah mereka-mereka yang mempunyai keterampilan berbahasa, juga memahami objek wisata yang dituju atau yang diinginkan wisatawan itu,”sebut Sudirman, pekan kemarin.
Katanya Sulawesi Tengah dengan potensi alam yang begitu indah serta memiliki kekayaan seni dan budaya jika dikelolah dengan baik dipastikan akan menarik wisatawan asing untuk berkunjung, sekaligus ini akan meningkatkan roda prekonomian masyarakat.
Potensi wisata katanya akan berdampak besar pada prekonomian masyarakat, terutama pada sektor usaha kecil menengah di sekitar objek wisata.
Namun katanya, pengembangan pariwisata tidak hanya membutuhkan infrastruktur yang memadai, melainan juga membutuhakn SDM yang mumpuni, termasuk pendamping wisatawan itu. ENG