RAYA – Bupati Banggai, H. Amirudin Tamoreka membuka secara resmi Kick off Kajian Lingkungan Hidup Strategis, Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (KLHS RPJPD) Kabupaten Banggai tahun 2024-2045, di aula Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Bukit Halimun, Kecamatan Luwuk Selatan, Kabupaten Banggai, Rabu (6/9/2023).

Dalam sambutannya Bupati Banggai mengatakan, untuk memastikan prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah untuk kebijakan, rencana dan program telah mengamanatkan pemerintahan untuk melakukan penyusunan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) yang menjadi dasar dalam penyusunan perencanaan program pembangunan daerah berupa dokumen RPJPD. 

“Dalam mewujudkan agenda tersebut, maka perlu adanya kesepakatan pembangunan baru yang mendorong perubahan-perubahan yang bergeser ke arah pembangunan berkelanjutan berdasarkan () dan kesetaraan untuk mendorong pembangunan , dan lingkungan hidup,” kata Bupati.

Menurut Bupati, KLHS itu merupakan analisis yang sistematis, menyeluruh dari partisipatif untuk memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam kebijakan atau rencana program pembangunan suatu wilayah. “Tujuan dari KLHS RPJPD adalah penyusunan dokumen pembangunan yang menjaga peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat secara berkesinambungan dan tentunya untuk menghasilkan dokumen KLHS yang berkualitas,” terangnya.

Olehnya itu lanjut Bupati, tahapan-tahapan penyusunan KLHS hendaknya dapat dilaksanakan secara maksimal, mulai dari pengumpulan hingga tahapan validasi. “Kepada seluruh OPD, Tenaga Ahli dan tim Pokja, saya ucapkan selamat bekerja semoga diberikan kelancaran dalam menyusun dokumen KLHS RPJPD dan nantinya dihasilkan dokumen sesuai dengan yang diharapkan,” jelasnya.

Sementara, Sekretaris Dinas (Sekdis) Lingkungan Hidup mengatakan, kegiatan KLHS RPJPD sangat penting dan diharapkan sesuai dengan prinsip yang berkelanjutan untuk mewujudkan RPJPD yang sesuai dengan prinsip pembangunan berkelanjutan dan menjadi pertimbangan dalam perumusan kebijakan rencana pembangunan daerah dalam RPJPD. “Kegiatan ini untuk menjaring isu-isu strategis dan akan melihat masukan dari peserta juga masyarakat serta memantau untuk melihat kemajuan dan progres dari tim tenaga ahli melalui data-data bertujuan untuk konsultasi publik bagi masyarakat dan stakeholder dengan isu-isu yang nantinya akan dibahas dan diskusikan,” terangnya.

Kegiatan yang dilaksanakan mulai Senin 6 September 2023 sampai dengan 7 September 2023 itu, dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Banggai H. Furqanuddin Masulili, Tenaga Ahli , Kadis DLH, Kadis TPHP, Kadis DPMPTSP, Sekban Bappeda, Sekdis Kesehatan, Sekdis Perhubungan, Sekdis Ketapang, Kabag Prokopim dan Kabag SDA Setda Banggai. */MAN