SULTENG RAYA- SMPN 5 Palu salah satu satuan pendidikan di Kota Palu yang punya perhatian yang tinggi pada penanaman nilai-nilai Iman dan Taqwa (Imtaq) pada peserta didik, selain pada peningkatan kualitas akademik.
Kegiatan penanaman Iman dan Taqwa itu dilakukan setiap hari melalui ritual keagamaan seperti ibadah salat Dhuhur bagi yang beragama Islam dan ibadah bagi yang beragama Kristen, dan yang beragama lainnya menyesuaian berdasarkan kepercayaan masing-masing.
Kegiatan itu termasuk doa bersama, pembacaan kitab suci, dan ceramah keagamaan yang disesuaikan dengan ajaran agama masing-masing. Kegiatan ini diatur sedemikian rupa untuk menciptakan suasana yang mendukung pertumbuhan rohaniah peserta didik.
Sementara khusus hari Jumat, usai pelaksanaan zikir bersama, dilanjutkan program pemberantasan buta huruf Alquran berupa pelatihan Baca Tulis Alquran dibawah bimbingan guru-guru agama dibantu oleh Tutor sebaya, dikoordinir oleh Farida, S.Ag. Begitu juga dengan peserta didik yang beragama Kristen melakukan kegiatan pendalaman Alkitab melalui guru agama Kristen, Arta Marfianus, S.Th. M.Pd.i.
Kepala SMPN 5 Palu, Ilman Usman, berharap melalui program Imtaq itu peserta didik dapat memperdalam nilai-nilai keagamaan dan memupuk sikap ketaqwaan. “Kami berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi wadah untuk beribadah, tetapi juga dapat memberikan pengalaman spiritual yang mendalam bagi peserta didik,” ujar Ilman, Kamis (12/10/2023).
Kegiatan Iman dan Taqwa ini diharapkan dapat menjadi momen berharga bagi peserta didik untuk merenung, memperkuat iman, dan memperdalam pemahaman mereka terhadap nilai-nilai keagamaan. SMPN 5 Palu kata Ilman berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan spiritual peserta didik sebagai bagian integral dari pendidikan di sekolah ini.
Katanya, sekolah ini tidak hanya menekankan pentingnya kegiatan dalam pembentukan karakter, tetapi juga sebagai upaya meningkatkan toleransi antaragama di lingkungan sekolah. Kegiatan Imtaq berlangsung dalam suasana penuh kekhusyukan, dengan peserta didik secara aktif terlibat dalam doa bersama dan ritual keagamaan yang sesuai dengan keyakinan masing-masing.
Para peserta didik diajak untuk meresapi makna ibadah, dengan mendalami pemahaman terhadap ajaran agama. Momen-momen kebersamaan seperti ini diharapkan dapat memperkuat ikatan antarpeserta didik, menciptakan lingkungan sekolah yang mendukung pertumbuhan spiritual, dan merangsang rasa kebersamaan dalam perbedaan keyakinan.
Kegiatan tersebut bagian dari visi SMPN 5 Palu untuk tidak hanya mencetak akademisi yang cerdas, tetapi juga mewujudkan peserta didik yang berakhlak mulia dan bertanggung jawab secara spiritual. ENG