SULTENG RAYA – PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) bersama Komunitas Sorowako Bicycle Club (SOBEC) mengadakan Fun Bike, Fun Walk dan senam Sumba di Lapangan Iniaku, Sorowako, Kecamatan Nuha, Luwu Timur, Sabtu (14/10/2023).
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari wellness program dengan mengkampanyekan perilaku hidup sehat, serta ajakan untuk mengurangi emisi karbon.
Acara diisi beragam hiburan, edukasi, dan pembagian hadiah. Manajemen dan panitia ikut mengampanyekan tagline “Sehat adalah Saya” yang diperkenalkan pada Launching Wellness Program PT Vale beberapa waktu lalu.
Sekitar 2.800 peserta dilepas langsung oleh sejumlah pejabat pada momentum tersebut yakni Wakil Bupati Lutim, Mochammad Akbar Andi Leluasa bersama COO PT Vale Indonesia Abu Ashar, Director External Relations Endra Kusuma, Senior Manager Stakeholder Relation Yusri Yunus, Senior Manager Safety & Emergency Response Febrin Sitorus, Senior Manager OCC Health & Hygibe Muhammad Rafsanjani dan Kepala BNNP Sulsel Brigjen Pol. Drs. Guruh Ahmad Fadiyanto.
Wabup Lutim, Mochammad Akbar Andi Leluasa mengapresiasi seluruh pihak yang turut andil dalam terlaksanannya kegiatan Fun Bike & Fun Walk tersebut. Secara khusus, Akbar juga mengapresiasi PT Vale Indonesia yang tak henti mengampanyekan pola hidup sehat dan menjaga lingkungan di Bumi Batara Guru.
“Melalui momen ini mari kita menyatukan langkah dan semangat menjaga kesehatan tubuh, pikiran dan melestarikan lingkungan demi masa depan yang lebih baik. Semoga kegiatan ini terus dilaksanakan setiap tahun sebagai bagian dari gaya hidup sehat yang berkelanjutan,” tutur Akbar dalam sambutan.
Dia menambahkan, kegiatan itu sekaligus momen silaturahmi antar masyarakat, yang diisi dengan rangkaian kegiatan positif seperti senam zumba, edukasi perang melawan narkotika, edukasi mencegah kebakaran hutan, dan edukasi safety driving.
Sementara itu, Director Health, Safety and Operational Risk PT Vale, Adli Lubis mengatakan, edukasi-edukasi itu menjadi komitmen perusahaan meningkatkan kesadaran tentang berkendara yang aman dan mencegah kebakaran lahan.
Adli menjelaskan, secara khusus, perusahaan cukup prihatin dengan kasus kecelakaan bermotor yang melibatkan masyarakat.
“Karena itu, kami ingin memberikan edukasi tentang berkendara yang aman. Harapannya dapat mengurangi angka kecelakaan yang terjadi di masyarakat apalagi sampai mengakibatkan hilangnya nyawa,” jelasnya.
Perhatian juga diberikan untuk menekan kasus kebakaran lahan. “Apalagi sekarang masuk musim kemarau. Kejadian kebakaran lahan bahkan bisa terjadi tiga kali setiap minggunya. Angka ini cukup tinggi. Kami mengidentifikasi penyebab kebakaran lahan bersumber dari cara pembukaan lahan oleh masyarakat (dengan cara membakar lahan),” ujarnya.
“Akibat pembakaran lahan itu dampaknya sangat luar biasa bagi masyarakat sekitar. Hal inilah yang mau kita ingatkan dan sadarkan kepada masyarakat khususnya pemilik lahan,” tambahnya.
Adli menyatakan, edukasi-edukasi tersebut akan terus diselipkan dalam kegiatan-kegiatan yang diadakan bersama komunitas atau masyarakat. “Kita sudah sepakat dengan (Departemen) External Relations untuk menyisipkan kampanye keselamatan berkendara dan pencegahan kebakaran hutan. Sehingga tercipta kesadaran di masyarakat,” tuturnya.
Director External Relations, Endra Kusuma menjelaskan, komitmen perusahaan membangkitkan kesadaran di masyarakat baik itu tentang keselamatan, kesehatan, dan menjaga lingkungan terus dilakukan bekerjasama dengan stakeholder.
“Kita juga pernah bekerjasama dengan Polres Lutim melakukan edukasi berkendara. Jadi (memberikan edukasi) ini komitmen bersama yang kita rutinkan sebagai upaya kita menurunkan angka kecelakaan lalu lintas. Kan PT Vale tumbuh dan berkembang bersama masyarakat,” ungkapnya.
Dia menambahkan, ke depannya manajemen akan memberlakukan car free day untuk mengajak masyarakat menurunkan emisi karbon.
“Kita asesmen dulu dengan tim Enviro dan HSOR. Saya kira program car free day sejalan dengan misi PT Vale untuk mengurangi emisi karbon,” tutur Endra. RHT