SULTENG RAYA – Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Setda Banggai, Ir. Ferlin Monggesang menghadiri Pentahbisan gedung Gereja yang dirangkaikan dengan syukuran Hari Ulang Tahun (HUT) ke-100 Jemaat GKLB Pniel Sulubombong, di gedung Gereja Sulubombong, Kecamatan Montoh, Kabupaten Banggai, Selasa (3/10/2023).
Dalam sambutannya, Asisten II Ir.Ferlin Monggesang mengatakan, atas nama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai mengucapkan selamat atas rampungnya pembangunan gedung gereja jemaat GKLB Pniel Sulubombong. “Itu semuanya atas kerja keras saudara saudara-saudara di dalam menyiapkan sarana dan prasarana gedung gereja ini, sebagai pemenuhan kebutuhan pelayanan kepada masyarakat khususnya umat kristiani desa Sulubombong, dalam rangka membangun hubungan suci antara umat dan Tuhan sang pencipta alam semesta,” katanya.
“Saya berharap agar kita semua khususnya segenap umat Kristiani di daerah ini, mampu menciptakan situasi kondusif serta damai dan sejahtera dalam jalan yang dimuliakan Tuhan. Juga mampu menjadi alat perekat pemersatu dalam hidup bermasyarakat, mampu mendamaikan bumi dalam kehidupan yang berkeadilan, hidup rukun bersatu dalam bingkai kebhinekaan, suku, agama, ras dan antar golongan tanpa harus menjadikan perbedaan yang ada sebagai pemicu terjadinya pengkotak kotakan dalam masyarakat,” tambah Ferlin.
Dengan peringatan HUT ke-100 tahun jemaat GKLB Pniek Sulubombong ini lanjutnya, diharapkan jiwa dan semangat persatuan dan kesatuan dalam kebersamaan serta kekeluargaan adalah menjadi faktor utama dalam menjalin rasa persaudaraan diantara sesama anak bangsa di daerah ini. “Saya ucapkan selamat kepada umat kristiani jemaat GKLB Pniel Sulubombong atas selesainya pembangunan gereja ini dan syukuran HUT ke-100 tahun ini. Selamat beribadah, semoga Tuhan yang maha kuasa senantiasa memberikan petunjuk dan bimbingan kepada kita semua,” pesannya.
Tampak hadir dalam kegiatan itu, Camat dan unsur Tripika Kecamatan Mantoh, kepala desa dan BPD Desa Sulubombong, Ketua MPH sinode GKLB, ketua GKLB PNIEL Sulubombong, para pimpinan Gereja, para Pendeta, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan tokoh perempuan. */MAN