SULTENG RAYA – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Palu mengadakan Workshop Tematik P4GN Konten Kreator Milenial Bersih dari Narkoba, yang dihadiri oleh puluhan kaum milenial di Kota Palu, Kamis (20/7/2023) di salah satu hotel di Kota Palu.
Para kaum milenial itu, diantaranya Mahasiswa, Musisi MB dan unsur pemuda.
Workshop tersebut dibuka oleh Kepala BNN Kota Palu, AKBP. Dr. Baharuddin, SE., M.Si. Dalam sambutannya menekankan pentingnya peran media sosial dan konten kreator dalam memerangi peredaran narkoba ditengah perkembangan teknologi dan informasi saat ini.
Dikatakannya, dengan semakin kreatif dan inovatif dalam menyebarkan pesan-pesan pencegahan narkoba, diharapkan kaum milenial dapat menjadi garda terdepan dalam membangun masyarakat yang bersih dari narkoba dan menciptakan masa depan yang lebih baik.
“Tujuan dari kegiatan ini, teman-teman melenial dapat menjadi agen perubahan dalam menyebarkan informasi yang benar mengenai bahaya narkoba melalui konten-konten kreatif di berbagai platform media sosial,” sebut Kaban.
Sebab katanya, BNN tidak bisa bekerja sendiri dalam memerangi peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba, untuk itu membutuhkan peran serta dari berbagai kalangan, diantaranya para kaum melenial pelaku konten kreator.
Sebab Kota Palu katanya, saat ini masih menjadi daerah penyumbang terbesar penyalahguna narkoba di Sulawesi Tengah. Bahkan, berdasarkan hasil penelitian LIPI, Sulawesi Tengah adalah urutan keempat nasional penyalahguna narkoba, dimana penduduknya 3,3 persen adalah penyalahguna.
Dari angka tersebut kata Kaban, sebagaian besar adalah usia produktif. “Untuk itulah kami melibatkan kaum melenial pelaku konten kreator, dengan harapan melalui konten-konten kreatifnya di berbagai platform media sosial, dapat disisipkan pesan-pesan yang mengajak masyarakat untuk menjauhi penyalahgunaan narkoba,” harap kaban.
Terdapat empat pemateri yang dihadirkan dalam workshop itu, dua diantaranya berasal dari kalangan akademisi. Dr. Sitti Murni Kaddi dan Dr. Dasman Lamasiara memberikan pemahaman mendalam tentang fungsi media sosial, serta cara-cara mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan milenial.
Selain itu, Workshop Tematik ini juga turut menghadirkan dua pemateri dari kalangan pelaku konten kreator, Dikta dan Bripka Ian Aditya. Kehadiran dua konten kreator ini menjadi highlight tersendiri bagi peserta, karena mereka merupakan figur yang populer di dunia maya dan diharapkan dapat memberikan inspirasi serta kiat-kiat dalam menciptakan konten positif tentang bahaya narkoba.
Dalam sesi tanya jawab, para peserta aktif berdiskusi dan bertukar pikiran mengenai strategi efektif untuk menyampaikan pesan anti-narkoba kepada khalayak luas melalui media sosial dan platform digital. ENG