SULTENG RAYA – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Indonesia (Perindo) Sulawesi Tengah (Sulteng), optimis akan memenangi pemilu legislatif (Pileg) tahun 2024 mendatang. Hal itu disampaikan Ketua DPW Perindo Sulteng, Mahfud Masuara, Selasa (4/4/2023) sore di kantor DPW Perindo Sulteng.
Optimisme tersebut kata Mahfud, ditunjukan dengan adanya pembentukan Tim Asessor dan Tim Admin Bacaleg yang dilakukan Partai Perindo untuk menghadapi Pemilu Legislatif (Pileg) tahun 2024.
“Tim ini dibentuk untuk melakukan seleksi Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) yang akan bertugas di seluruh kabupaten kota se-Sulteng berdasarkan Surat Keputusan Ketua DPW-Perindo Sulteng Nomor: 1081-SK/DPW-Partai Perindo/III/2023 tentang pengesahan Tim Asessor dan Tim Admin Bacaleg,” kata Mahmud didampingi Sekretaris DPW Partai Parindo Sulteng serta Ketua Bapilu.
Ketua DPW Perindo Sulteng, Mahfud Masuara mengatakan, untuk melakukan asessem dan melakukan survei secara internal terhadap potensi Bacaleg Partai Perindo, kami membentuk tim independen dari unsur akademisi, advokat dan juga keterwakilan tokoh masyarakat lainnya agar penilaian ini obyektif untuk pemenuhan target pemenangan Perindo di wilayah Sulawesi Tengah.
“Partai Perindo Sulteng optimis dapat memenuhi 9 kursi DPRD Sulteng sebagaimana target partai yang saya pimpin saat ini,” jelasnya.
Dirinya menambahkan, Partai Perindo optimis dengan melihat kerja-kerja struktur Perindo dan juga program yang diluncurkan DPW Perindo Sulteng serta dukungan masyarakat yang makin meluas.
Sementara, Ando Wibisono selaku Tim Assesor Bacaleg yang hadir pada kesempatan itu menyebutkan, beberapa poin penting dalam penilain tim yang pertama adalah memahami ideologi Partai Perindo yakni ideologi persatuan, yang kedua kita ingin melahirkan wakil rakyat yang benar-benar bukan petugas partai dan juga karyawan partai.
“Perindo menghindari itu, berikutnya Bacaleg tidak terlibat Conflict of interest sebagai pedagang. Yang kami maksud sebagai pedagang, yakni wakil rakyat yang hanya mementingkan kepentingan peribadi, sebab ini akan menjadi dosa bagi kami tim Assesor,” tegasnya. */YAT