SULTENG RAYA – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Parigi Moutong (Parmout) ikut dilibatkan pada seleksi atlet usia dini di setiap pelajar SD dan SMP.

Seperti diberitakan sebelumnya, Bupati Parmout, Samsurizal Tombolotutu telah mencanangkan program olahraga masuk sekolah dan olahraga masuk desa. Program itu dilaksanakan dalam rangka mendukung program Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) yakni Sulteng 2024.

Dinkes diberi peran melakukan pemeriksaan kesehatan kepada para siswa yang akan menjadi calon atlet.

Pemeriksaan kesehatan itu dilakukan bersamaan dengan kegiatan sosialisasi dalam rangka penjaringan atlet usia dini yang dilakukan oleh Bupati Parmout.

Kepala Dinas Kesehatan Parmout, Ellen Nelwan mengatakan, pemeriksaan kesehatan itu merupakan syarat dalam penjaringan bakat anak usia dini dengan melihat dan mempertimbangkan tinggi badan, pemeriksaan urat nadi, postur tubuh dan lain-lain.

Nelwan menambahkan, pihaknya yang tergabung dalam tim penjaringan atlet usia dini terus melakukan langkah-langkah kongkrit dalan pemeriksaan kesehatan anak, sehingga dalam penjaringan bakat anak tersebut benar-benar dalam kondisi sehat dan stabil.

“Insya Allah kami terus melakukan pemeriksaan kesehatan awal kepada anak anak usia dini sesuai yang dipersyaratkan, dan Dinas Kesehatan terus mengontrol program ini dari sisi kesehatan,” jelasnya, Senin (30/1/2023).

Sementara, kegiatan penjaringan atlet usia dini yang dipimpin langsung oleh Bupati Parmout masih terus berlangsung. Setelah melakukan penjaringan atlet di wilayah selatan, Bupati Samsurizal kembali melakukan hal yang sama untuk kecamatan di wilayah utara Kabupaten Parmout yang mulai dari Kecamatan Moutong, Taopa, Bolano dan Bolano Lambunu pada Kamis (2/1/2023) hingga berakhir di Kecamatan Ampibabo dan Siniu pada Senin (6/1/2023) mendatang. AJI