SULTENG RAYA — Komitmen menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 kembali ditunjukkan Polres Parigi Moutong. Ratusan liter minuman keras (miras) hasil operasi penyakit masyarakat dimusnahkan di halaman belakang Mako Polres Parigi Moutong, Jumat sore (19/12/2025).
Pemusnahan barang bukti tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Parigi Moutong, AKBP Dr. Hendrawan, A.N, usai pelaksanaan Apel Siaga Operasi Terpadu Lilin 2025. Kegiatan ini menjadi simbol keseriusan aparat kepolisian dalam menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif di momen akhir tahun.
Dalam keterangannya, Kapolres menjelaskan bahwa miras yang dimusnahkan terdiri dari 515 liter miras tradisional beralkohol jenis cap tikus, 52 botol Bir Bintang, 5 botol Angker, 17 botol Benteng, serta 4 botol Marten. Seluruh barang bukti tersebut diamankan dari 67 lokasi berbeda dengan jumlah pelaku sebanyak 67 orang.
“Barang bukti miras ini merupakan hasil Operasi Pekat sebagai langkah imbangan pengamanan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru, yang dilaksanakan sejak 3 hingga 16 Desember 2025 di wilayah hukum Kabupaten Parigi Moutong,” ujar Kapolres.
Tak hanya miras, Operasi Pekat juga berhasil mengungkap berbagai tindak pidana lainnya. Di antaranya dua kasus judi kupon putih dengan barang bukti satu unit telepon genggam, uang tunai Rp1,3 juta, lima lembar catatan togel, satu set karpet arena dan satu set karpet abu-abu dengan pelaku tiga orang. Selain itu, satu kasus judi kartu turut diamankan dengan barang bukti satu set kartu domino dan satu meja judi.
Polres Parigi Moutong juga mengungkap dua pelaku prostitusi, empat pelaku kasus narkotika dengan barang bukti sabu-sabu seberat 2,2 gram dan 5,58 gram serta 55 butir THD, serta dua pelaku kejahatan 4C dengan barang bukti dua unit sepeda motor.
Kapolres berharap, melalui upaya penegakan hukum yang konsisten ini, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Parigi Moutong tetap terjaga selama perayaan Natal dan Tahun Baru.
“Mudah-mudahan ke depan, khususnya pada perayaan Natal dan Tahun Baru, tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan. Semoga daerah kita tetap aman dan damai. Mari kita bersama-sama menjaga Parigi Moutong agar saudara-saudara kita yang beragama Nasrani dapat beribadah dengan aman dan nyaman, serta masyarakat lainnya dapat menikmati liburan dengan tenang,” pungkasnya.
Kegiatan pemusnahan miras tersebut turut dihadiri unsur Forkopimda, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta tamu undangan lainnya. AJI
