SULTENG RAYA-Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Insan Cendekia (IC) Palu menggelar kegiatan pembinaan guru dan tenaga kependidikan Tahun 2025 sebagai upaya meningkatkan performa kinerja serta memperkuat kualitas sumber daya manusia (SDM), Jumat (19/12/2025).

Kegiatan pembinaan tersebut dibuka secara resmi dan dihadiri oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Tengah, Moh Taslim, Kepala Bidang Madrasah Kanwil Kemenag Sulteng H. Muh. Syamsu Nursi, S.Pd.I., M.M, serta Kepala Kantor Kemenag Kota Palu Dr. H. Ahmad Hasni, M.Pd.I.

Dalam sambutannya, Moh Taslim menegaskan bahwa MAN IC Palu harus mampu mempertahankan keunggulannya sebagai madrasah unggulan Kementerian Agama. Menurutnya, madrasah ini menjadi tumpuan harapan masyarakat karena reputasi prestasi dan kualitas lulusannya yang telah terbangun dengan baik.

Ia mengungkapkan, pada Rapat Kerja Kementerian Agama Tahun 2025, Menteri Agama RI Prof. Nasaruddin Umar secara khusus menyinggung MAN IC se-Indonesia dan menaruh harapan besar agar madrasah tersebut berperan aktif dalam mempersiapkan umat, khususnya melalui penguatan SDM.

“Ada keunggulan MAN IC yang diharapkan Menteri dalam penguatan SDM. Oleh karena itu, pembinaan seperti ini harus berkelanjutan agar MAN IC tetap stabil dan unggul dalam mencerdaskan generasi,” ujar Moh Taslim.

Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa keunggulan MAN IC tidak hanya diukur dari prestasi akademik, tetapi juga dari perannya dalam mempersiapkan umat melalui kedisiplinan dan penguatan karakter. Hal tersebut, kata dia, harus dimulai dari para guru dan tenaga kependidikan sebagai teladan bagi peserta didik.

“Kepala madrasah, guru, dan tenaga kependidikan di MAN IC adalah orang-orang pilihan yang telah melewati seleksi sangat ketat. Karena itu, tanggung jawabnya besar dalam mempersiapkan siswa sebelum melanjutkan ke jenjang pendidikan tinggi. Jika siswa gagal, nama MAN IC dan Kementerian Agama ikut terbawa,” tegasnya.

Pada kesempatan itu, Moh Taslim juga menyinggung 19 guru MAN IC Palu yang baru saja diangkat sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Ia berharap, pengangkatan tersebut diikuti dengan peningkatan kinerja dan profesionalisme. “Kinerja harus lebih baik dari sebelum diangkat menjadi PPPK,” pesannya.

Menutup sambutannya, Plt Kakanwil Kemenag Sulteng mengajak seluruh civitas akademika MAN IC Palu untuk terus menjaga prestasi dan memperkuat kolaborasi demi kemajuan madrasah. “Mari bersama-sama membawa MAN IC menjadi lebih baik dengan saling mengingatkan dan menjaga semangat kolaboratif,” ajaknya.

Sementara itu, Kepala MAN IC Palu, Mardiati Rosmah, S.Ag., M.Ag, mengingatkan seluruh guru dan tenaga kependidikan bahwa keberadaan mereka di MAN IC Palu merupakan hasil dari proses seleksi yang ketat. Karena itu, ia menekankan pentingnya menunjukkan kinerja terbaik dan menjadi garda terdepan dalam mencetak generasi unggul.

“Sebagai orang-orang pilihan, kita dituntut untuk tampil terdepan dalam prestasi dan pembinaan peserta didik. Mari selalu membersamai dan mendampingi anak-anak, baik dalam prestasi akademik maupun ekstrakurikuler. Mereka adalah mutiara-mutiara yang harus kita jaga,” ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Mardiati Rosmah juga melaporkan berbagai capaian prestasi MAN IC Palu sepanjang tahun 2025. Tercatat, madrasah ini berhasil meraih 103 prestasi di tingkat nasional dan internasional. Selain itu, sebanyak 105 peserta didik dinyatakan lulus, dengan mayoritas melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.

Beberapa lulusan diterima di perguruan tinggi ternama di Indonesia, seperti Universitas Indonesia, bahkan ada yang berhasil menembus Universiti Teknologi PETRONAS (UTP) Malaysia.

“Lebih dari 91 persen lulusan kami berhasil melanjutkan ke perguruan tinggi, termasuk ke luar negeri. Capaian ini tidak lepas dari tata kelola madrasah yang berjalan dengan baik,” ungkapnya. ENG