SULTENG RAYA- Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu melaksanakan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat di Kecamatan Bambaira dan Kecamatan Sarjo, Kabupaten Pasangkayu.

Kegiatan terpusat sehari penuh pada Sabtu (22/11/2025) di delapan titik, mencakup lima desa serta tiga sekolah SMA dan SMK.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Pasangkayu, Dr. Hj. Herny Agus, S.Sos., M.Si. Turut hadir Rektor Unismuh Palu, Prof. Dr. H. Rajindra, SE., MM, jajaran pimpinan universitas, Kepala Dinas Kesehatan Pasangkayu, para camat Bambaira dan Sarjo, kepala puskesmas di dua kecamatan tersebut, masyarakat setempat, dan para mahasiswa peserta program.

Rektor Unismuh Palu dalam sambutannya menyampikan bahwa perbedaan kampus negeri dan swasta sekarang hanya terletak pada status akreditasinya. Rektor berharap kepada Pemerintah Daerah Pasangkayu jika ada pegawai maupun masyarakatnya yang ingin melajutkan studi di Unismuh Palu tidak perlu khawatir, sebab akredtasi S2 Kesmas kini sudah “Unggul”.

“Unismuh Palu juga sudah membuka Fakultas Kedokteran, mulai tahun ini sudah menerima mahasiswa baru, saat ini tengah berproses perkuliahan angkatan pertama,”jelas Prof Rajindra.

Lebih lanjut kata Prof Rajindra, sekaitan dengan kegiatan penelitian dan Pengabdian yang dilaksanakan mahasiswa Pascasarjana FKM Unismuh Palu tersebut tidak hanya sampai di sini, melainkan akan terus dilakukan sesuai tuntutan kurikulum dan kebutuhan masyarakat.  “Di perguruan tinggi itu ada namanya Tri Dharma, kalau khusus kami di PTMA namanya Catur Dharma, kegiatan hari ini bagian dari Catur Dharma,”sebut Prof Rajindra.

Ketua Panitia, Sukri, S.KM, menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari penerapan kurikulum Outcome Based Education (OBE) yang menekankan luaran pembelajaran yang berdampak langsung bagi masyarakat. Melalui kegiatan ini, mahasiswa diharapkan mampu mengimplementasikan teori yang dipelajari di kelas ke dalam praktik nyata di lapangan.

“Pemilihan isu kesehatan di setiap desa didasarkan pada hasil koordinasi dengan puskesmas setempat. Ini merupakan program mata kuliah semester I Pascasarjana FKM Unismuh Palu,” ujar Sukri.

Rangkaian kegiatan yang dilaksanakan meliputi sosialisasi kesehatan masyarakat, diawali pre-test dan diakhiri post-test sesuai isu kesehatan di masing-masing wilayah, pemeriksaan kesehatan umum, dan Praktik CPTS (Community Public Health Tools and Skills). Selanjutnya juga dirangkaikan dengan penyuluhan Kesehatan Reproduksi (Kespro) dan bahaya narkoba.

Sukri menambahkan, jika kegiatan ini juga menghasilkan luaran dalam bentuk Jurnal dan HAKI. ENG