SULTENG RAYA – Prodi Pendidikan Profesi Guru (PPG) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Tadulako telah melaksanakan yudisium dan sumpah profesi mahasiswa PPG calon guru periode XVI, di salah satu hotel di Kota Palu, Senin (10/11/2025).
Koordinator Prodi PPG Untad, Prof. Dr. Ijirana, M.Si, menyampaikan jika peserta PPG tersebut sejumlah 427 orang, namun yang hadir mengikuti prosesi yudisium dan sumpah profesi hanya 269 orang, disebabkan karena sebagian diantara mereka berdomisili di luar Kota Palu bahkan di luar Pulau Sulawesi.
“Mereka ini adalah peserta PPG Gelombang ke 2 Tahun 2024, dan Alhamdulillah diantara mereka sudah ada yang mengajar di sekolah,”sebut Prof Ijirana.
Selama mengikuti program PPG, peserta tidak hanya sekadar praktek mengajar melainkan juga melakukan penelitian dan penerbitan jurnal, tahun ini sebut Prof Ijirana tercatat sebanyak 271 artikel terpublis di Indonesia.
Ia mengucapkan terimakasih kepada para guru pamong dan para kepala sekolah yang telah menjadi mitra selama ini. “Kami sebagai pengelolah mengucapkan terimakasih, karena telah membantu menghasilkan alumni Prodi PPG Untad,”sebutnya.
Di tempat tersebut, Dekan FKIP Untad Dr. Jamaludin, M.Si mengucapkan selamat kepada para peserta yudisium. Ia menyebut untuk mencapai ke titik tersebut tidak mudah, terkadang membutuhkan air mata, bukan hanya mahasiswanya namun juga terkadang dosennya mengalami hal yang sama. “Oleh karena itu, hari ini jerih payah selama kurang lebih satu tahun itu telah terbayarkan dengan menghasilkan guru tenaga pendidikan yang prefesional,”sebut dekan.
Katanya, menjadi gutu prefesional itu bukan hanya memiliki kemampuan menyampaikan materi yang baik, namun terpenting adalah karekter yang dapat dicontoh oleh peserta didiknya, menjadi pembaharu yang baik di tengah-tengah masyarakat. “Kami juga mengucapkan terimakasih kepada guru pamong dan kepala sekolah yang telah mengambil sebagian tanggungjawab kami sebagai pelaksana program PPG,”ucap dekan.