SULTENG RAYA –Dalam rangka mencegah angka stunting, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Parigi Moutong (Parmout) melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB menggelar kegiatan Implementasi Kreasi Pangan Dapur Sehat Atasi Stunting (Keranjang DASHAT) di Kampung Keluarga Berkualitas. Kegiatan tersebut digelar auditorium Kantor Bupati Parmout, Selasa (5/8/2025).
Ketua Panitia Pelaksana, Irwan dalam laporannya mengatakan, tujuan kegiatan tersebut dalam rangka pemberian edukasi kepada kader DASHAT maupun kelompok sasaran yakni ibu hamil, ibu menyusui, ibu baduta dan ibu yang memiliki balita tentang pentingnya makanan bergizi dalam upaya pencegahan stunting.
Selain edukasi pelaksanaan kata Irwan, dalam implementasi Keranjang DASHAT terdapat praktik memasak yang hasil masakannya dapat dikonsumsi oleh keluarga risiko stunting dan selanjutnya seluruh peserta edukasi diberikan tugas untuk melakukan pendampingan dan pembiasaan 10 keluarga risiko stunting dengan menggunakan raport konsumsi menu bergizi.
“Dalam kegiatan ini, satu orang sasaran implementasi Keranjang Dashat khususnya untuk keluarga stunting dari setiap perwakilan desa akan mendapatkan paket Keranjang DASHAT yang berisi leaflet keranjang DASHAT, leaflet menu resep DASHAT, telur, susu, beras, buah, kacang hijau, minyak kelapa dan biskuit kelor,”ujarnya.
Peserta dalam kegiatan itu sebanyak 132 orang dari 11 desa kampung keluarga berkualitas di Kecamatan Parigi Selatan, Parigi, Parigi Barat, Parigi Tengah dan Parigi Utara yang terdiri dari ibu-ibu TP PKK desa dan kelurahan, kader DASHAT/tim pendamping keluarga, PKB/PLKB, tenaga kesehatan atau ahli gizi Puskesmas serta keluarga risiko stunting/keluarga stunting.