SULTENG RAYA- Kegiatan tahunan Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu, Rektor Cup II Unismuh Palu dijadwalkan berakhir hari ini, Jumat (24/5/2024) setelah penampilan terakhir cabor putsal antara MAN 2 vs SMAN 7 Palu.

Cabor Voli Putri sendiri telah berakhir pada Ahad, 19 Mei 2024. Kompetisi yang berlangsung sengit ini, SMAN 2 Palu berhasil meraih juara 1, diikuti oleh SMAN 1 Ampibabo sebagai juara 2, dan SMKN 3 Palu sebagai juara 3.

Ketua Panitia Rektor Cup II Unismuh Palu, Moh Irfan, mengatakan sebagai hari terakhir kegiatan ini sekaligus akan dilangsungkan penerimaan piala dan bonus bagi pemenang di sore hari.

Kegiatan Rektor Cup II Unismuh Palu sendiri telah berlangsung sejak 13 Mei 2024, dan dibuka langsung oleh Rektor Unismuh Palu, Prof. Dr. H. Rajindra, SE., MM. Dalam sambutannya saat pembukaan, Prof. Rajindra berharap agar pada Rektor Cup berikutnya jumlah cabang olahraga yang dilombakan dapat ditingkatkan. Hal ini diharapkan dapat memunculkan lebih banyak bibit atlet di Sulawesi Tengah, khususnya dari daerah-daerah.

“Karena bisa saja banyak bibit-bibit atlet di daerah yang belum muncul disebabkan kurangnya kesempatan yang diberikan kepada mereka untuk tampil. Melalui kegiatan seperti ini, mereka mendapatkan sarana untuk menunjukkan kemampuan mereka,” ujar Rektor.

Saat ini, Rektor Cup hanya mempertandingkan dua cabang olahraga, yakni voli putri dan futsal. Harapannya, dengan penambahan cabang olahraga di masa mendatang, akan semakin banyak atlet muda berbakat yang muncul dan dapat berprestasi di tingkat yang lebih tinggi.

Pentingnya Ajang Rektor Cup bagi Pengembangan Atlet Muda

Rektor Cup II Unismuh Palu menjadi ajang yang sangat penting bagi pengembangan atlet muda di Sulawesi Tengah. Tidak hanya sebagai ajang kompetisi, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mempererat tali persaudaraan dan kerjasama antar sekolah di wilayah tersebut. Dengan adanya kompetisi ini, diharapkan dapat terjalin komunikasi yang lebih baik antara siswa dari berbagai sekolah, serta meningkatkan semangat sportivitas di kalangan pelajar.

Dengan berakhirnya kompetisi voli putri dan masih berlangsungnya kompetisi futsal menunjukkan banyaknya bakat-bakat muda di Sulawesi Tengah yang memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Dukungan dari berbagai pihak, baik itu panitia, universitas, sekolah-sekolah, masyarakat, dan pemerintah daerah, sangat penting dalam pengembangan atlet. ENG