SULTENG RAYA – PT Baoshuo Taman Industri Investment Group (BTIIG) atau Huabao Indonesia terus menunjukkan komitmen menciptakan lingkungan hijau. Setelah aksi bersih-bersih sampah di Desa Tondo belum lama ini, kini perusahaan tambang di Kabupaten Morowali itu melakukan kegiatan penanaman pohon di dalam areal industri di PLTU.
Kegiatan itu, digelar Senin 12 Maret 2024 dalam rangka memperingati Hari Menanam Pohon China yang dihadiri seluruh manajemen China lingkup BTIIG.
External Relations Manager Indonesia Huabao Industrial Park, Cipto Rustianto, mengatakan, kegiatan itu merupakan komitmen Huabao untuk menciptakan lingkungan industri hijau.
“Dengan konsep pembangunan kawasan industri yang hijau dan rendah karbon. Ini juga dilakukan untuk menghadirkan suasana hijau dan nyaman bagi karyawan sehingga produktifitas kerja juga bisa meningkat,” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Sulteng Raya, Kamis (21/3/2024).
Menurut Cipto, giat itu dapat dikatakan sebagai aksi nyata Huabao dalam menginisiasi kampanye alam dan turut serta melakukan penghijauan. Kata dia, sebagai perusahaan di bidang pertambangan, kesadaran akan kelestarian lingkungan adalah satu hal penting.
Harapannya, langkah Huabao itu bisa diikuti oleh berbagai pihak. Sebab, kata dia, keberadaan industri dengan segenap sumber daya modal dan manusia memegang peran penting pada aksi-aksi pelestarian lingkungan. Khusus dalam giat itu, tercatat ada 100 pohon jambu bunga yang ditanam.
Dalam kesempatan itu pula, diberikan kesempatan kepada karyawan untuk bisa menanam pohon bersama demi menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan.
Terpantau, semua yang hadir bersama-sama memulai proses penanaman, mulai dari menyekop tanah, menggali lubang, menanam bibit, hingga pada tahap meratakan dan menyiram tanah yang sudah ditanami pohon dengan hati-hati.
Indonesia Huabao Industrial Park terus berkomitmen bisa berperan penting dalam pembangunan industri dengan konsep “Inovasi ramah lingkungan. Serta bekerja sama dalam pembangunan, berbagi sumber daya, dan masa depan yang saling menguntungkan”, secara aktif memenuhi tanggung jawab sosial, pembangunan ramah lingkungan bersama karyawan dan menjadikan konsep perlindungan lingkungan hijau sebagai dasar yang kuat dihati masyarakat. RHT