Dalam sambutannya, Sekda Zulfinasran menegaskan bahwa hibah keagamaan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam mendukung penguatan lembaga pendidikan keagamaan serta mendorong pondok pesantren agar memiliki kemandirian, termasuk melalui pengembangan usaha ekonomi produktif.

Lebih lanjut, Sekda menyampaikan harapan Pemerintah Daerah agar pondok pesantren ke depan tidak hanya berperan dalam pendidikan keagamaan, tetapi juga mampu mengembangkan usaha mandiri sebagai bagian dari penguatan ekonomi kelembagaan.

“Pondok pesantren memiliki peran strategis dalam pembangunan daerah, tidak hanya dari aspek spiritual dan pendidikan, tetapi juga dari sisi ekonomi. Ke depan, diharapkan ada unit usaha yang dapat dikelola secara mandiri sehingga keberlangsungan pondok pesantren semakin kuat dan berkelanjutan,” jelasnya.

Sementara itu, mewakili pondok pesantren penerima hibah, Pimpinan Pondok Pesantren Al-Hikmah Desa Kota Nagaya Kecamatan Bolano Lambunu, Ustadz Margono, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong atas perhatian dan dukungan yang diberikan.

“Kami mengucapkan terima kasih atas bantuan hibah keagamaan ini. Semoga ke depan bantuan seperti ini dapat terus ditingkatkan, khususnya untuk mendukung fasilitas pembelajaran di pondok pesantren di Kabupaten Parigi Moutong,” tuturnya.

Melalui penyaluran hibah keagamaan ini, Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong berharap pondok pesantren dapat terus berkembang dan berkontribusi dalam mencetak generasi yang religius, mandiri, dan berakhlak mulia. AJI