Kepala Kantor Imigrasi (Kakanim) Kelas I TPI Palu, Pungki Handoyo. Hadir secara langsung memimpin kegiatan ini. Kehadirannya tidak hanya memberi dorongan moral, namun juga menjadi simbol kuat bahwa Imigrasi Palu berkomitmen untuk turun tangan secara langsung dalam kegiatan sosial yang berdampak luas bagi masyarakat.
“Kegiatan Pengabdian IMIPAS untuk Negeri ini tidak sekadar kerja bakti atau perbaikan fasilitas. Ini adalah wujud kepedulian kami, keluarga besar Imigrasi Palu untuk terus hadir membantu masyarakat. Kami ingin memastikan bahwa kehadiran Imigrasi tidak hanya dirasakan melalui layanan kantor, tetapi juga melalui aksi sosial yang memberikan dampak langsung,” ujar Kepala Kantor Imigrasi kelas I TPI Palu, Pungki Handoyo.
Pungki menegaskan, melalui program Pengabdian IMIPAS untuk Negeri, Imigrasi Palu ingin menegaskan posisinya sebagai instansi yang tidak hanya hadir sebagai pelayan publik, tetapi juga sebagai mitra masyarakat yang konsisten menjaga nilai-nilai sosial, budaya, dan kemanusiaan.
“Kegiatan ini diharapkan dapat mempererat hubungan harmonis antara Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palu dengan masyarakat setempat, serta menginspirasi instansi lain untuk turut melakukan aksi nyata serupa,” harapnya.
Pungki menambahkan, Kantor Imigrasi Kelas I TPI Palu akan terus berupaya menghadirkan kegiatan positif yang memberi manfaat luas. Selain fokus pada peningkatan kualitas layanan keimigrasian, Imigrasi Palu membuka ruang untuk terus berkontribusi melalui kegiatan sosial, edukasi publik, serta kerja sama dengan berbagai elemen masyarakat.
“Dengan terselenggaranya kegiatan ini, Imigrasi Palu berharap semangat gotong royong dan kebersamaan dapat terus terjaga, sehingga keberadaan lembaga keimigrasian semakin dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Kota Palu dan sekitarnya,” harapnya.*/YAT