Namun kata Iksan, dalam melaksanakan lomba tersebut terdapat sedikit kendala salah satunya adalah dana. “Pertama, kendalanya di dana, memang di mana – mana itu kalau kegiatan pasti kendalanya dana. Tapi itu tidak menjadi persoalan juga,” ujarnya
Ia juga menambahkan walaupun kendalanya di dana tapi selaku Ketua Panitia dia bisa mengatasi masalah itu dengan beberapa Panitia lain yang ikut melaksanakan kegiatan dengan sukarela tanpa dibayar.
“Alhamdulillah teman -teman penitia ini tidak dibayar. Jadi mereka ini sukarela semua. Dan memang dari tahun ke tahun seperti itu. Jadi saya hanya upayakan mereka punya seragam, supaya mereka semangat kerja itu dengan seragamnya, tidak dengan uangnya,” tambahnya.
Iksan mengucapkan terima kasih kepada warga dan panitia atas kekompakan yang diberikan dan semangat anak- anak untuk ikut lomba.
“Untuk kesan yang paling berharga. Yang pertama kekompakan warga itu dapat, kemudian kekompakan dan kerja sama penitia, serta semangatnya anak -anak untuk ikut lomba itu luar biasa,” ujarnya.
Ia berharap kegiatan 17- an tahun depan bisa didukung pemerintah dengan bisa hadir bersama- sama untuk upacara Kemerdekaan. Agar bisa merasakan kebersamaan dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT ) Republik Indonesia (RI) tahun depan. MG2/ MG4/ MG5
