Zulfinasran menambahkan, Pemda akan segera melakukan input data ke Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD) dan menggelar rapat lanjutan untuk mematangkan persiapan. Pemanfaatan fasilitas Badan Gizi Nasional (BGN) juga menjadi salah satu opsi.

Zulfinasran menegaskan bahwa pelaksanaan program ini akan dijalankan dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas. Seluruh proses persiapan hingga hasil pelaksanaan akan dilaporkan secara berjenjang dan berkala kepada Bupati dan Wakil Bupati sesuai peruntukannya, sehingga setiap tahapan dapat terpantau dan dievaluasi secara tepat waktu.

“Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong berkomitmen penuh mendukung program Presiden Prabowo ini demi mewujudkan generasi sehat, cerdas, dan berkualitas. Ini adalah investasi jangka panjang bagi masa depan anak-anak Parigi Moutong,” jelasnya.

Program Makan Bergizi Gratis diharapkan menjadi terobosan dalam penanganan stunting, peningkatan kesehatan anak usia sekolah, serta penguatan ketahanan pangan.

Kegiatan tersebut rakor juga diikuti oleh sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait yang akan berperan aktif dalam pelaksanaan MBG di lapangan. */AJI