Akris mengatakan, pihaknya bersama aparat desa setempat telah melakukan assessment untuk memetakan dampak kerusakan dan kebutuhan mendesak di lapangan. “Kami juga mulai melakukan koordinasi lintas sektor, termasuk dengan BNPB, Kementerian Sosial, dan dinas terkait di tingkat provinsi,”jelasnya.

Menurutnya, kebutuhan mendesak untuk saat ini yakni air bersih layanan kesehatan atau obat-obatan. “Kami terus memantau situasi di lapangan karena masyarakat masih waspada terhadap potensi gempa susulan,”kata Akris.

Dari laporan terkini, situasi di lokasi bencana mulai kondusif. Namun, sejumlah warga memilih tetap bertahan di pengungsian karena kuatir gempa susulan. “Kami juga mengimbau warga agar tidak panik tetapi selalu waspada,” tutup Akris. AMR