Dia melanjutkan, latihan ini melibatkan 47 orang rescuer dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, serta partisipasi dari anggota Saka SAR 2 orang dan perwakilan PT AKM 3 orang. Pada hari pertama, para peserta mendapatkan pembekalan materi terkait pencarian dan pertolongan di kelas. Sementara itu, pada hari kedua, dilakukan simulasi langsung penanganan kecelakaan kapal jenis man overboard di perairan Teluk Palu.
Melalui latihan ini, diharapkan para personel SAR mampu mengidentifikasi potensi tantangan yang mungkin timbul saat proses penyelamatan, sekaligus mengasah kemampuan dalam merespon keadaan darurat secara cepat dan efisien. Kegiatan ini juga menjadi wahana evaluasi terhadap efektivitas prosedur SAR serta kelayakan dan kesiapan peralatan yang dimiliki.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu dalam menjaga profesionalitas dan kesiapsiagaan tim, khususnya menghadapi tantangan di wilayah perairan yang cukup kompleks seperti Teluk Palu. AMR
