PT Vale berkomitmen untuk mengelola dampak operasional secara bertanggungjawab dan berkelanjutan melalui environmental management system (ESG) yang terintegrasi. Sistem ini memastikan bahwa setiap operasional, mulai dari kegiatan eksploitasi hingga rehabilitasi lahan pasca-tambang, dilaksanakan sesuai dengan prinsip keberlanjutan yang ditetapkan.
“Kami menaruh perhatian terhadap program-program rehabilitasi ini, kalau untuk reklamasi lahan eks-tambang jangan ditanya lagi, kita komitmen penuh. Saat ini juga, kita melakukan program rahabilitasi DAS diluar wilayah konsesi tiga kali lebih besar dari yang ada dalam konsesi,” kata Head of Corporate Communication, PT Vale Indonesia Tbk, Vanda Kusumaningrum dalam temu jurnalis Kota Palu beberapa waktu lalu.
Tak sampai disitu, untuk meningkatkan kualitas SDM yang sadar akan lingkungan, PT Vale juga membekali pengetahuan karyawan dan kontraktor untuk lingkungan. Dalam laporan keberlanjutan itu juga, tercatat PT Vale telah melibatkan sebanyak 633 karyawan dan 1.134 kontraktor untuk ikut dalam pelatihan-pelatihan berbasis lingkungan yang diinisiasi perusahaan. Selain itu, 75 karyawan dan 29 kontraktor telah mengikuti sertifikasi terkait pengelolaan lingkungan. RHT