SULTENG RAYA– Upaya dalam mengakselerasikan implementasi visi Pendidikan Bermutu untuk Semua tak lepas dari dukungan berbagai pemangku kepentingan. Oleh karenanya, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti, menekankan kembali pentingnya kolaborasi dan kerja sama Atar pemangku kepentingan dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Sebagaimana amanat Presiden Prabowo untuk memperbaiki pendidikan dasar dan menengah, pendidikan karakter serta pendidikan yang relevan dengan dunia kerja.

“Hal ini merupakan amanah konstitusi, di mana dalam pasal 31 ayat 3 UUD 1945 dan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2023 yang di dalamnya terdapat tujuan serta visi dan misi pendidikan nasional,” ucap Menteri Mu’ti dalam sambutannya ketika menghadiri Musyawarah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Sulawesi Tenggara (Sultra), di Rumah Gubernur Sultra, di Kota Kendari, pada Kamis (17/4/2025).

Lebih lanjut, Mendikdasmen memaparkan pendekatan pembelajaran yang mendalam (Deep Learning) dan pembelajaran sepanjang hayat. Pentingnya pembelajaran sepanjang hayat menurutnya agar anak-anak Indonesia semakin gemar dan rajin belajar. Akibat dari penurunan angka literasi dan numerasi di Indonesia adalah banyak anak-anak yang tidak senang belajar dan membaca.