SULTENG RAYA – Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusarda) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas perpustakaan di seluruh wilayahnya. Dispusarda telah aktif memberikan pendampingan pra-akreditasi kepada berbagai jenis perpustakaan di 13 kabupaten dan satu kota madya.

Dalam kunjungannya ke SMA Negeri 4 Palu, Senin (17/2/2025), Plt. Kepala Dispusarda Sulteng, Muh. Idham Khalid, S.Sos., M.A.P., menyampaikan bahwa pendampingan ini merupakan upaya proaktif di tengah kebijakan rasionalisasi dan efisiensi anggaran, untuk memastikan semua perpustakaan yang akan diakreditasi telah siap sepenuhnya.

“Kami ingin semua perpustakaan, baik perpustakaan umum, perpustakaan sekolah, maupun perpustakaan khusus, memiliki persiapan yang matang sebelum menghadapi proses akreditasi di tahun ini,” ujar beliau.

Salah satu fokus utama dalam pendampingan ini adalah persiapan bukti fisik. Dispusarda menekankan pentingnya kelengkapan dan validitas bukti fisik yang akan menjadi dasar penilaian dalam akreditasi. “Kami membantu para pengelola perpustakaan untuk memahami jenis bukti fisik yang dibutuhkan dan bagaimana cara menyiapkannya dengan baik,” jelas Muh. Idham Khalid.

Selain itu, Dispusarda juga memberikan bimbingan terkait penginputan data ke dalam Sistem Informasi Penilaian Akreditasi Perpustakaan (SIPAPI). “Kami memastikan semua pengelola perpustakaan memahami cara menggunakan SIPAPI dan mengunggah bukti fisik dengan benar. Hal ini penting agar proses akreditasi berjalan lancar dan efisien,” tambahnya.

Dengan adanya pendampingan pra-akreditasi ini, Dispusarda berharap semua perpustakaan di Sulteng dapat meraih hasil akreditasi yang baik. “Kami ingin perpustakaan di Sulteng semakin berkualitas dan mampu memberikan layanan yang optimal kepada masyarakat,” pungkas Kadispusarda. *ENG