SULTENG RAYA – Wujud nyata dalam mendukung transformasi digital, Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) Kelas II Palu menghadirkan pelatihan keterampilan komputer kepada Anak Berhadapan dengan Hukum (ABH), Ahad (24/12/2023) pagi.
Berlokasi di ruang perpustakaan, kelas dibawakan oleh dua orang pegawai LPKA Palu, Andiana bersama Rizki Fandu yang diikuti oleh tiga orang ABH. Dalam hal ini, kegiatan meliputi pengenalan pengoprasian perangkat komputer, cara penggunaan microsoft office, serta aspek aspek penting lainnya.
Andiana menilai dalam rangka mengisi era Revolusi Industri 4.0 dan menyambut era society 5.0 maka peran Transformasi Digital saat ini merupakan syarat mutlak yang tidak bisa terlewatkan. Hal ini harus benar-benar memanfaatkan teknologi digital dalam segala aspek. “Mereka adalah calon generasi bangsa, sudah sepatunya kita disini memperkenalkan setiap perubahan yang ada, dengan salah satunya kemajuan teknologi,” kata Andiana.
Menurutnya, semua pihak tanpa terkecuali para ABH harus cepat beradaptasi dengan segala perubahan yang ada, jika tidak maka akan ketinggalan jauh. Maka dari itu, LPKA Palu akan selalu menujukan konsisten dalam memberikan pembinaan yang bermutu serta mendukung penuh perubahan tersebut, suka tidak suka transformasi digital harus benar-benar direalisasikan dalam berbagai aspek kehidupan.
Diketahui, tiga orang ABH tersebut telah melalui asessmen minat bakat dalam menentukan keterampilan yang mereka miliki dan perlahan mereka dipersiapkan untuk menjadi tutor tambahan bagi teman-teman lainnya. “Alhamdulillah pagi ini kami diberikan edukasi yang sangat berguna, diketahui bersama teknologi sangat berpengaruh, hal tersebut akan kami terapkan sebaik-baiknya dan kami berjanji setelah ini akan siap menjadi tutor bagi teman-teman lainnya,” ujar SR salah seorang ABH.
Selaku Kepala LPKA Palu, Revanda Bangun mengatakan, dalam pemanfaatan teknologi saat ini, pihaknya menggunakan berbagai platform media sosial lewat berbagai publikasi, menjalin kerjasama dan menjaga hubungan baik ke berbagai stakeholders terkait serta memberikan pelatihan keterampilan digital seperti saat ini.
Bukan hanya itu, dirinya menjelaskan saat ini LPKA Palu tengah menciptakan Perpustakaan Digital yang tentu saja tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, yakni Pemerintah Kota Palu, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Palu serta Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Palu.
“Tentu saja ini dukungan penuh yang ditunjukan LPKA Palu dalam menyambut Transformasi Digital, diera saat ini segala aspek sudah menggunakan teknologi yang canggih dan terbaru, maka dari itu kami akan selalu berinovasi dalam mewujudkan hal tersebut,” jelas Revanda.
Dirinya juga menambahkan, bukan hanya lewat pelatihan keterampilan saja, namun setiap pembelajaran ABH para petugas LPKA Palu selalu menampilkan pembelajaran digital lewat penggunaan perangkat komputer dan infocus. Ia berharap, melalui kegiatan tersebut para ABH bisa dengan bijak menerima perubahan yang ada serta memanfaatkan teknologi dengan sebaik-baiknya.
“Terimalah ilmu ini dengan sebaik mungkin, terus semangat dengan perubahan yang ada, jadilah generasi yang cerdas dan bijak,” jelasnya. */YAT