SULTENG RAYA – Puluhan tahanan di Rutan Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) diberikan pembinaan rohani yang diselenggarakan oleh Direktorat Tahanan dan Barang bukti (Dittahti) Polda Sulteng, Rabu (4/10/2023).
Menghadirkan Ustaz Rahmad Jafar, para pelaku tindak pidana yang ditahan di Polda Sulteng itu secara khidmat mendengarkan petuah-petuah tentang saling mengingatkan dalam kebaikan. “Pentingnya sesama manusia saling menasehati, perintah agama kita umat terbaik yang diutus ke bumi untuk saling mengingatkan kepada kebaikan,” ujar Ustaz Rahmad Jafar yang juga seorang anggota Polri yang bertugas di Ditbinmas Polda Sulteng.
Sebagaimana dijelaskan dalam Hadits Nabi Muhammad SAW, Manusia yang baik adalah manusia yang bermanfaat bagi sesama. Olehnya kata Ustad Rahmad Jafar berharap, saudara-saudari saat keluar nanti, bisa menjalani hidup normal ditengah masyarakat. Dengan bekal bahwa kalau kita saling mengingatkan kepada hal baik. Insha Allah kita tidak akan terjerumus kepada hal yang tidak diinginkan, terlebih lagi yang tidak di Ridhai Allah SWT.
Sementara, Dirtahti Polda Sulteng, AKBP Taufik Lamakarate mengatakan pembinaan rohani terhadap tahanan di Rutan Polda Sulteng akan kembali digiatkan sebulan dua kali. “Kewajiban kita sebagai anggota Polri untuk mengingatkan, menyadarkan mereka yang saat ini keliru tindakannya menurut aturan hukum,” ujarnya.
“Dengan mereka dilakukan penahanan, tentunya kita ingin menyadarkan mereka dengan harapan jangan sampai mengulangi lagi. Untuk mengisi dan menyadarkan langkah yang keliru maka diperlukan pembinaan rohani kepada tahanan di Rutan Polda Sulteng,” tambahnya. */YAT