RAYA – Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Baolan, Kabupaten Tolitoli terus berupaya meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pemilu dan Pilkada tahun 2024. Salah satu upaya itu dengan melaunching program Persolan Pemilu (Popmi) Podcast.

“Popmi Podcast atau Persolan Pemilu Podcast telah kami launching pada hari Sabtu kemarin di Sekretariat PPK Baolan,” ungkap Divisi Sosialisasi Parmas dan SDM PPK Baolan, Mirza saat duhubungi media ini, Ahad (17/9/2023).

Menurut Mirza, saat ini program Podcast sedang ramai digandrungi oleh masyarakat. Podcast merupakan sebuah hasil rekaman audio visual yang bisa didengarkan oleh khalayak umum melalui platform youtobe .  

“Podcast ini merupakan ide dari anggota PPK Baolan untuk memberikan ruang dan meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pemilu dan Pemilihan serentak tahun 2024. Kami melaunching podcast ini, karena sebagian besar masyarakat menggunakan smartphone, gemar menonton , Facebook dan media lainnya,”jelasnya.

Mirza juga menjelaskan, tugas PPK sebagai front liner untuk melakukan pelayanan kepada masyarakat dengan melakukan sosialisasi pendidikan pemilih pada semua segmen dengan berbagai metode.

“Dengan inovasi ini, masyarakat dapat mengakses seluruh Pemilu melalui aplikasi, meski hanya duduk santai sambil menyeruput di rumah masing-masing. Jika ingin belajar langsung, masyarakat bisa datang ke Sekretariat PPS, PPK Baolan dan KPU Tolitoli,”jelasnya.

Sementara itu, Ketua PPK Baolan, Sudirman mengatakan, selain youtube, PPK Baolan juga menyebarkan informasi melalui media massa, baik cetak maupun online yang ada di Sulawesi Tengah.

“Ke depan, kegiatan sosialisasi ini juga terus dikembangkan. Dengan mengundang narasumber yang berbeda-beda, seperti KPU Kabupaten Tolitoli, Kabupaten Tolitoli, Panwascam Baolan, Ormas, influencer, pelajar, maupun ,”jelas Sudirman.

Sudirman berharap, inovasi-inovasi yang dilakukan oleh PPK Baolan dapat membantu menyebarluaskan informasi dan edukasi tentang Pemilu kepada masyarakat.

“Kami berharap Pemilu dan Pemilihan serentak tahun 2024 di Kabupaten Tolitoli dapat berjalan aman, damai, profesional, demokratis dan berintegritas,” harap Sudirman.* WAN