SULTENG RAYA – Bupati Banggai, H. Amirudin Tamoreka meresmikan kantor Bank Perekonomian Rakyat Sulawesi Mitra Abadi (BPR SMA) Cabang Luwuk, di Desa Boyou, Kecamatan Luwuk Utara, Kabupaten Banggai, Senin (23/10/2023).

Dalam sambutannya, Bupati Banggai mengatakan, kehadiran BPR-SMA di Kabupaten Banggai diharapkan dapat membantu masyarakat mendapatkan kredit usaha tanpa terlilit masalah bunga yang tinggi. “Saya berharap dengan kehadiran BPR-SMA ini mudah-mudahan tidak ada lagi masyarakat yang pinjam sama tengkulak yang bunganya sangat tinggi,” kata Bupati.

Ia berharap, langkah BPR-SMA yang membuka kantor cabang di Banggai sangat tepat mengingat pertumbuhan ekonomi yang sedang baik saat ini. “Perekonomian di Luwuk lagi bagus, angka pengangguran dan kemiskinan juga turun. Pertumbuhan ekonomi yang baik ini harus dimanfaatkan oleh BPR SMA,” terangnya.

Ia juga berharap, agar masyarakat tidak hanya memanfaatkan layanan kredit yang diberikan, tetapi juga mau menabung di bank tersebut.

Sementara, Ketua DPD Perhimpunan BPR Indonesia (Perbarindo) Sulawesi Tengah, F.G.W.B Tutuhatunewa mengatakan, dipilihnya Desa Boyou sebagai kantor cabang BPR-SMA adalah untuk mengembangkan inklusi keuangan yang lebih dekat dengan masyarakat. “Untuk mengembangkan inklusi keuangan yang lebih dekat kepada masyarakat, teman-teman mau berjuang dari desa ke kota, sehingga berdasarkan itulah jadi saya bilang oke, buka disitu,” kataTutuhatunewa.

Setelah adanya perubahan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK) kata dia, Ketua DPD Perbarindo Sulteng, nama BPR pun berubah dari awalnya Bank Perkreditan Rakyat menjadi Bank Perekonomian Rakyat. “Karena selama ini masyarakat mengenal BPR itu hanya memberikan kredit kepada masyarakat, banyak yang tidak tahu bahwa BPR itu juga tempat untuk menabung,” terangnya.

Ia berharap, dengan dukungan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banggai, BPR-SMA dapat berkontribusi mengembangkan sektor UMKM di Kabupaten Banggai.

Sementara, Direktur Utama PT BPR-SMA Andi Ady Akbar sangat mengapresiasi atas dukungan Bupati Banggai sehingga BPR-SMA dapat membuka cabangnya di Kabupaten Banggai. “Sebelum OJK mengeluarkan izin, itu ada tiga calon kabupaten yang akan menjadi cabang pertama kami, yaitu Kabupaten Poso, Morowali dan Banggai,” tuturnya.

Menurutnya, BPR-SMA meluncurkan layanan unggulannya yaitu kredit super mikro plus yang memberikan pinjaman dengan plafon Rp1 juta hingga Rp 5 juta tanpa bunga dan tanpa jaminan.
Peresmian kantor BPR-SMA Cabang Luwuk ditandai dengan penandatanganan prasasti peresmian kantor cabang oleh Bupati Banggai yang disaksikan oleh Kepala OJK Sulawesi Tengah Triyono Raharjo, Wakil Ketua DPRD Banggai Batia Sisilia Hadjar, serta jajaran BPR-SMA. */MAN