SULTENG RAYA – Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura menerima audiensi Ketua PW Muhammadiyah Sulawesi Tengah, Hadie Sutjipto bersama pengurus di ruang kerjanya, Rabu (4/1/2023).
Pada kesempatan itu, Ketua PW Muhammadiyah, Hadie Sutjipto menyampaikan rencana pelaksanaan Muswil ke -13 Muhammadiyah Sulteng yang rencananya dilaksanakan di Luwuk, Kabupaten Banggai tanggal 14 – 15 Januari 2023.
Dalam diskusi dengan Gubernur Rusdy Mastura, Ketua PW Muhammadiyah Sulteng Hadie Sutjipto menegaskan bahwa organisasi yang dipimpinnya akan terus memberikan dukungan kepada gubernur dalam mewujudkan suksesnya visi dan misi Gubernur Sulawesi Tengah.
Muhammadiyah juga akan ambil bagian dalam mensukseskan seluruh program – program pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, sehingga tema Muswil ke -13 Muhammadiyah Sulteng yakni “Memajukan Sulawesi Tengah, Mencerahkan Indonesia”.
Sementara itu, Gubernur Sulawesi Tengah, Rusdy Mastura menyampaikan harapannya, kiranya Muswil Muhammadiyah Sulteng dapat berjalan dengan baik serta dapat menghasilkan kebijakan-kebijakan yang strategis untuk memajukan Sulawesi Tengah dan Mencerahkan Indonesia.
Gubernur Rusdy menyampaikan, Muhammadiyah merupakan organisasi besar Islam di Sulawesi Tengah, diharapkan untuk terus memberikan pembinaan umat dalam memajukan ekonomi masayarakat. Muhammadiyah juga diharapkan berperan untuk ikut mensosialisasikan penurunan angka stunting .
Gubernur Rusdy menyampaikan kepada Ketua dan Pengurus PW Muhammadiyah Sulawesi Tengah tentang kemajuan yang telah dicapai dalam Kepemimpinannya, diantaranya keberhasilan pemerintah dalam meningkatkan Fiskal Daerah melalui Peningkatan PAD. Sebelumnya, PAD Sulteng sebesar Rp900 Miliar meningkat menjadi Rp1,5 Triliun pada Tahun 2022, dan direncakan meningkat Tahun 2023 mencapai Rp1,71 Triliun.
“Peningkatan fiskal daerah menjadi hal yang sangat penting, karena peningkatan anggaran dapat memberikan dampak terhadap keberhasilan pembangunan daerah,” kata Rusdy Mastura.
Selanjutnya, gubernur menyampaikan bahwa tata kelola pemerintahan sangat baik melalui peningkatan nilai SAKIP dari Nilai B Tahun 2022 mencapai Nilai BB.
Pertumbuhan Pembangunan Sulawesi Tengah sangat tinggi sebesar 19,13 % Y to Y dan IPM Sulawesi Tengah sangat baik sebesar 70,28.
“Tingkat investasi Sulawesi Tengah nomor 2 terbesar di Indonesia mencapai Rp200 triliun, dan diharapkan investasi tersebut dapat memberikan dampak terhadap peningkatan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat meningkatkan,”jelasnya.
Gubernur meminta kiranya Muhammadiyah dapat terus mendukung pemerintah provinsi dalam memajukan Sulawesi Tengah.
“Saya harus mendorong adanya loncatan pembangunan di Sulawesi Tengah utamanya dari sisi SDM dan Pengelolaan SDA yang memberikan dampak terhadap pembangunan Sulawesi Tengah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,”jelasnya. *WAN