SULTENG RAYA – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Parigi Moutong (Parmout) melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) mengklaim capaian program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Parmout Erwin Burase dan Abdul Sahid telah terlaksana 80 persen lebih.

Kepala Bappelitbangda Parmout, Irwan, menyebutkan hampir seluruh program prioritas dapat terlaksana sesuai rencana.

“Program yang belum berjalan bukan berarti batal, tetapi sudah dijadwalkan. Misalnya distribusi gas elpiji 3 kilo gram dilaksanakan pada Rabu, 27 Agustus 2025. Begitu juga agenda mingguan kunjungan ke pasar, yang setiap Jumat sudah berjalan di dalam kota dan akan diperluas ke seluruh kecamatan,” jelasnya.

Program seragam sekolah gratis untuk siswa baru tingkat SD dan SMP telah berjalan, meski sebagian masih menunggu proses verifikasi data. Pemerintah Daerah menegaskan seluruh siswa baru akan memperoleh haknya.

Di bidang pelayanan kesehatan, sejumlah inovasi telah direalisasikan, antara lain layanan kesehatan gratis cukup dengan KTP di Puskesmas maupun RSUD, pemulangan jenazah gratis dari rumah sakit ke rumah duka dalam wilayah kabupaten, layanan rujukan pasien gratis dari Puskesmas ke rumah sakit dan kunjungan tenaga kesehatan ke rumah warga dengan penyakit tertentu.

Untuk mempercepat pelayanan administrasi kependudukan, titik pencetakan KTP kini tersedia di Parigi dan Tinombo, serta akan diperluas ke wilayah Tomini, Moutong, Kota Raya, dan Kasimbar.

Sementara itu program job fair direncanakan pada minggu pertama September dengan lebih dari 100 lowongan kerja tersedia. Warga dapat mengikuti wawancara langsung dengan perusahaan maupun mendaftar secara daring.