SULTENG RAYA – Akibat kesadaran warga masih kurang, terkait tertib membuang sampah pada tempatnya, menyebabkan drainase kerap tersumbat di sejumlah titik di Kota Palu.
Akibatnya, tidak jarang air drainase meluap hingga ke badan jalan. Seperti terlihat di perempatan Jalan Basuki Rahmat- Abdurrahman Saleh, Jalan Dewi Sartika- Moh Yamin, Kelurahan Birobuli Utara, Kecamatan Palu Selatan, Selasa (31/7/2018).
Lurah Birobuli Utara, Asmin Bado, mengatakan, air selokan meluap akibat tumpukan sampah di bawah jembatan beton peghubung bibir jalan dan halaman rumah warga. Dibantu warga setempat, Satgas K5 akhirnya turun langsung mengangkut tumpukan sampah itu.
“Kami mengerjakannya bersama warga sekitar, hingga malam hari dan larut. Namun, masalah itu semua, berhasil kami atasi,” kata Asmin kepada Sulteng Raya, Rabu (1/8/2018),.
Menurutnya, wilayah Kelurahan Birobuli Utara, merupakan kawasan pusat di Kota Palu. Bahkan, Jalan Abdurrahman Saleh-Basuki Rahmat dan Dewi Sartika-Moh Yamin termasuk sebagai jalan utama di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tengah itu. Jalan itu juga menjadi jalur utama masuk Kota Palu, dari Bandar Udara (Bandara) Mutiara Sis Aldjufrie Palu.
Melihat kondisi itu, ia bersamas Satgas K5 bakal meningkatakn kinerja utamanya mengajak warganya menjaga kebersihan, membuang sampah pada tempatnya serta sesuai waktu ditetukan.
Apalagi, kata dia, pekan ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Palu, bakal menghelat iven nasional, Palu Salonde Perkusi (PSP). Sehingga, penanganan sampah sebagai bentuk antisipasi untuk menampilkan wajah Kota Palu layak menjadi kota destinasi wisata bakal dimaksimalkan.
“Kami akan terus antisipasi sampah, seperti bertindak cepat tanggap, ketika terjadi permasalahan seperti ini,” ujarnya. BAL
Komentar