SULTENG POST– Fakultas Hukum Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu berkerjasama dengan Persatuan Advokat Indonesia {Peradi) Pusat menyelenggarakan Pelatihan Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) selama dua bulan di kampus Unismuh Palu.
Dekan Fakultas Hukum Unismuh, Osgar S Matompo saat ditemui Senin (24/11) mengatakan pendidikan ini baru diikuti 36 mahasiswa dari 40 yang mendaftar.
“Pelaksanaan PKPA baru diikuti 36 orang yang telah mengembalikan berkas, padahal ada 40 orang yang mendaftar, tapi dari pihak penyelenggara masih memberikan tenggang waktu bagi yang belum menyerahkan berkas hingga Jumat (28/11),” katanya.
Pelaksanaan PKPA gelombang kedua ini kata Osgar, dibuka langsung oleh Ketua Pendidikan Khusus Peradi Pusat, H Salimangara Sitompul pada Minggu (23/11).
Lebih lanjut, Osgar mengatakan pada gelombang pertama PKPA yang dilaksanakan pada Juni dan Juli telah berakhir pada September. Pada ujian kelulusan yang dilakukan secara serentak, Fakultas Hukum Unismuh Palu berhasil meraih tingkat kelulusan kedua terbanyak se Indonesia dengan 17 mahasiswa.
“Pada ujian gelombang pertama yang berlangsung serentak pada September, untuk pertama kalinya Unismuh sebagai penyelenggara ujian dengan tingkat kelulusan kedua terbanyak se Indonesia dengan meluluskan peserta 17 orang dari peserta tes ujian advokat sebanyak 59 orang,” jelasnya.
Dia berharap seluruh peserta pelatihan PKPA dapat mengikuti pelatihan dengan baik. Sehingga dapat menciptakan advokat-advokat yang punya kompotensi. WULAN
Komentar