SULTENG POST- Pembukaan Expo Ikatan Keluarga Alumni SMAN 2 (Ikasmada) Palu di Taman Gor pada Kamis malam (13/110 berlamgsung sangat meriah. Kemeriahan tersebut didukung dengan penampilan dari beberapa sanggar seni dan budaya ditengah lokasi stan pameran.
Pameran dengan konsep ekonomi kreatif itu diikuti 15 angkatan dan tiga dari luar angkatan. Kegiatan yang dilaksanakan selama tiga hari, terhitung sejak dibuka langsung oleh Ketua Ikasmada, Hidayat, Kamis (13/11 hingga Sabtu (15/11).
Pada pameran tersebut, selain memamerkan produk ekonomi kreatif, panitia juga menampilkan berbagai hiburan bagi pengunjung.
Pada acara pembukaan tersebut dihadiri sejumlah tamu undangan, Ketua Ekspo Ikasmada, Iskandar Arsyad memberikan apresiasi kepada seluruh peserta expo.
“Kami mengucapkan terimakasih kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi dalam mengikuti ekspo Ikasmada ini. Ekspo ini tidak hanya sebagai pameran atau promosi tetapi disinilah kita bisa menunjukan kepada masyarakat usaha yang telah kita bangun selama selesai sekolah,” katanya.
Pada pameran ekonomi kreatif pada pembukaan masih beberapa usaha mikro yang dibuka, diantaranya berbagai pakan ternak, makanan khas dan berbagai lainnya. Rencanya seluruh tenda tersebut akan diisi pada hari ini, Jumat (14/11/2014). Itu karena pada malam masih acara pembukaan, jadi beberapa pengusaha belum siap.
Sementara itu, Pengurus Ekspo Ikasmada Jerool mengatakan otimis ekspo ke II tahun ini akan meriah. “Kami sudah melihat antusias para alumni dan pengusaha ekonomi kreatif yang ingin berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Apalagi tempat yang kami siapkan pada ekspo kali ini berbeda dari sebelumnya karena sejuk dengan banyaknya pepohonan yang memenuhi Taman Gor ini,” ujar Jerool.
Jerool menambahakan bagi masyarakat maupun para alumni yang ingin mecari informasi dan pengetahuan mengenai usaha ekonomi kreatif bisa langsung berkunjung ke Ekspo Ikasmada. Itu karena pameran tersebut mengutamakan pengetahuan dan pembelajaran mengenai berbagai usaha yang sudah dikembangakan oleh para alumni dan para pengusaha. Wandi
Komentar