SULTENG RAYA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Hj. Sakinah Aljufri, S.Ag memilih bertahan di Komisi X untuk memperjuangkan aspirasi pendidikan di Sulawesi Tengah.
“Biasanya kita di fraksi PKS, setiap satu atau dua tahun selalu ada roling-roling ke Komisi lain. Tapi, saya sampaikan kepada ketua fraksi, tolong saya jangan dipindah dulu. Saya ingin konsen dulu di Komisi X berkaitan dengan pendidikan dan kebudayaan,” kata Sakinah Aljufri saat acara Media Gathering di salah satu Cafe Kota Palu, Jum’at (24/12/2021).
Menurut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini, masih banyak aspirasi pendidikan di Sulawesi Tengah yang harus diperjuangkan. Hal itu mengingat, Sulteng baru saja bangkit dari bencana dahsyat pada 28 September 2018 yang lalu. Menurut Sakinah, bencana alam yang melanda Sulteng membuat banyak sarana dan prasarana yang pendidikan yang rusak, serta banyak orang tua siswa yang kehilangan pekerjaan. Belum lagi, adanya wabah Covid-19 melanda, sehingga kondisi perekonomian sangat sulit.
Untuk itu, salah satu yang diperjuangkan selaku anggota Komisi X DPR RI adalah beasiswa Program Indonesia Pintar (PIP) dan Beasiswa Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP–Kuliah). Untuk tahun 2021, Sakinah Aljufri telah memperjuangkan PIP Aspirasi sebanyak 25.000 siswa dan KIP Kuliah Aspirasi kepada 500 mahasiswa yang tersebar di beberapa perguruan tinggi di Sulteng.
“Inilah salah satu bukti kerja-kerja kami. Selain itu, kami juga terus menggali informasi terkait apa-apa yang bisa kami bawa ke Sulteng,”katanya.
Menurut Sakinah, jika dirinya pindah ke komisi lain, maka tidak ada keterwakilan Sulteng di Komisi X. Padahal banyak sekali program di Kemendikbud Ristek dan Kemenparekraf selaku mitra Komisi X DPR RI yang bisa di bawa ke Sulteng.
Memang, kata Sakinah, ada PIP dan KIP Kuliah reguler yang bisa diajukan oleh satuan pendidikan masing-masing, hanya saja jumlahnya tidak sebanyak dari jatah aspirasi Anggota DPR RI.
“Untuk tahun 2022, kemungkinan jumlah penerima PIP masih sama 25.000 siswa, sementara KIP Kuliah Aspirasi sebanyak 500 mahasiswa,”katanya. WAN
Komentar